@thebiblesay

Senin, 18 Agustus 2014

Sebuah Kebetulan?

Galatia 6:7 “Jangan Sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga akan dituainya.”

                Pada tahun 1965, ketika Roger Lausier berumur 4 tahun, ia hampir tenggelam saat berenang di pantai Salem. Nama perempuan yang menolongnya adalah Alice Blaise. Pada tahun 1974, di pantai yang sama, Roger yang sedang main selancar secara kebetulan melihat seorang pria yang hampir tenggelam dan segera menolongnya. Berkat Roger, pria itu selamat. Yang unik adalah pria yang ditolongnya itu adalah suami Alice Blaise, wanita yang dulu pernah menolongnya saat ia masih kecil.

                Apakah ini peristiwa kebetulan? Barangkali ya. Meski demikian saya percaya dengan apa yang dikatakan oleh Bill Moyers, “kebetulan adalah cara Allah bermanifestasi.” Ya, ketika sebuah peristiwa kebetulan sedang terjadi, sebenarnya Tuhan sedang berbicara sesuatu yang sangat penting. Melalui pengalaman hidup Roger di atas, Tuhan sedang meneguhkan firman-Nya tentang hukum tabor tuai. Siapa menabur akan menuai. “karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.”

                Jelaslah bahwa orang yang menabur tidak pernah kehilangan upahnya. Jika hari ini belum menuai, barangkali besok, lusa, atau kapan pun juga. Karena itu, Paulus mengingatkan kepada jemaat di Galatia untuk tidak jemu-jemu berbuat baik. Demikian juga sebaliknya, orang yang menabur hal-hal yang buruk juga tidak akan pernah kehilangan tuaiannya, hanya saja tuaiannya itu dalam hal yang buruk juga. Karena itu, prinsip tabor tuai ini sekaligus menjadi peringatan bagi kita agar kita lebih bijak dalam melangkah dan bertindak. Biarlah hari ini kita menjalani hidup dengan semangat yang ditularkan Paulus, “jangan jemu-jemu berbuat baik.” Lakukan kebaikan kepada setiap orang. Kebaikan-kebaikan kecil yang akan kita lakukan akan sangat berarti bagi orang yang menerimanya. Sebagai gantinya, suatu saat kita akan menerima kebaikan-kebaikan juga dari orang lain. Dengan cara seperti inilah Tuhan bekerja dan memanifestasikan diri-Nya dalam berbagai macam peristiwa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar